Sabtu, 27 Juli 2013

אחד

Saya mendengar cerita ini sekitar 10 tahun yang lalu. Apa yang saya tulis berikut adalah cerita yang masih bisa saya ingat. Menyangkut kisahnya yang lengkap, nama pelaku dan lokasi, sejujurnya saya tidak lagi bisa mengingatnya.
-Dinarani-


"Saya sudah menyuruh mereka berkali-kali untuk tidak memanggil-manggil nama saya. Telinga saya selalu berdarah dan rasanya sangat perih, setiap kali saya mendengar nama saya sendiri diucapkan oleh orang lain. Tapi mereka tidak mau berhenti...bagi mereka, semua itu begitu menarik dan terlihat seperti trik sulap. Biasanya jika sudah begitu, saya memilih berlari menjauh sekencang mungkin. Berlari sambil menutupi kedua telinga saya...menahan darah yang terus mengucur sambil menahan perih."


Tidak ada komentar:

Posting Komentar